Dagangannya Seharian Belum Laku, Bapak Penjual Balon Ini Tetap Senyum dan Setia Menunggu Pelanggan

Dagangannya Seharian Belum Laku, Bapak Penjual Balon Ini Tetap Senyum dan Setia Menunggu Pelanggan

Konten [Tampil]

Raut bapak penjual balon itu terlihat semringah saat seorang pria menghampirinya. Rupanya, pria itu adalah pembeli pertama dagangannya setelah sejak pagi menunggu penuh harap.

Pria paruh baya asal Kediri itu biasa berjualan balon mainan anak-anak di perempatan Surodinawan Mojokerto. Dengan sepeda tuanya, ia mengayuh cukup jauh.

Sejak pukul 11 pagi ia sudah membuka lapak jualannya. Berbekal kursi plastik hijau, pria itu duduk tenang dan bersiap menyambut pembeli yang datang hingga di penghujung pukul 11 malam.

Namun, hingga senja menuju petang, tak satu pun batang hidung pembeli terlihat. Beruntung, seorang pria bertopi dan kaos hitam datang menghampirinya. Penjual balon itu pun tampak semringah.

“Sudah kejual berapa?” tanya pria muda itu.

“Belum. Belum sama sekali,” sahut pria tua itu menggeleng sambil tersenyum kecut.

Merasa iba, pria muda itu pun akhirnya membeli balon penjual tersebut, sekaligus menjadi pembeli pertamanya.

“Saya menjadi pelanggan pertama Bapak ini. Alhamdulillah, bapaknya seneng banget,” bunyi tulisan dalam video.

Selain membeli balon, pria muda itu juga memberi sejumlah uang untuk si penjual balon. Senyum pun merekah di wajah pria penjual balon. Berkali-kali ia mengucap terima kasih pada si pria muda.

Baca Juga :

Artikel Rekomendasi :

Lebih baru Lebih lama
close